Kerajinan Desa Kedungsari Tembus Hingga Kalimantan
Sekda Kudus Noor Yasin bersama Kades Kedungsari, Kecamatan Gebog, Madekun disambut warga
Kerajinan bedug Desa Kedungsari, Kecamatan Gebog, tembus hingga Jawa Timur dan Kalimantan. Bahkan kerajinan desa ini telah membuka cabang di dua provinsi. Hal ini diungkapkan Kades Kedungsari Madekun pada perlombaan desa yang dilaksanakan di kantor Pemerintah Desa (Pemdes) Kedungsari kemarin (3/4).
Tak hanya bedug, Madekun mengatakan, warga juga membikin ketipung, terbang, jidur, hingga kentongan. Selain itu, hasil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) seperti keripik ketela, gapit, keset, hingga aneka jenis tas juga tembus ke seluruh Indonesia. Dalam satu tahun, desa ini mampu menghasilkan omzet sekitar Rp 35 miliar.
Kades Kedungsari Madekun mengatakan, potensi desa akan terus dikembangkan untuk menjadikan desa semakin maju. Terlebih di sektor perekonomian. ”Kamai akan tingkatkan berbagai kerajinan warga Kedungsari. Tidak hanya di Indonesia, tetapi mampu menembus mancanegara,” ungkapnya.
Desa Kedungsari, katanya, juga memiliki rumah adat Kudus, ukiran Bali, hingga kaligrafi yang masih terjaga. Ketiganya akan terus dilestarikan dan dijaga sebagai warisan budaya.
Madekun menambahkan, ada program unggulan desa. Salah satunya program menabung. Baik dari tingkat TK hingga SD. Selain itu, guru mengikuti program tabungan. Tujuannya agar warga terbiasa menabung dari usia dini hingga dewasa.
Pelayanan umum, papar Madekun, juga menjadi prioritas Desa Kedungsari. Dia mengatakan, desa sudah menggunakan internet untuk mengakses sistem keuangan desa dan aplikasi menara K119. Dengan teknologi ini, warga diharapkan lebih mudah menggunakan pelayanan dengan cepat. ”Kami juga memiliki pelayanan posyandu bagi anak dan lansia. Dengan pelayanan ini warga akan lebih mudah mendapatkan akses kesehatan,” paparnya.
Sumber :
http://radarkudus.jawapos.com/read/2017/04/04/3490/kerajinan-desa-kedungsari-tembus-hingga-kalimantan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar